Senin, 30 September 2013

ISOLASI EUGENOL DALAM MINYAK CENGKEH


ISOLASI EUGENOL DALAM MINYAK CENGKEH



Isolasi eugenol dilakukan pengambilan dengan caraekstraksi minyak daun cengkeh menggunakan NaOH berlebih dan dilanjutkan proses pengasaman dengan larutan HCl pekat, hanya mencapai kadar eugenolsekitar 86% ( Sediawan, 2003 ). Dari proses ekstraksi ini, kelemahan terjadi pada proses recovery solven. Untuk itu, pada penelitian ini dilakukan isolasi eugenol dengan distilasi fraksionasi tekanan rendah tanpa menggunakan bahan lain seperti pelarut serta mencegah dekomposisi komponen dalam minyak daun cengkeh.Teknologi ini diharapkan dapat mengambil komponen eugenol sebagai produk utama dari minyak daun cengkeh tanpa merusak performa minyak daun cengkehtersebut karena berlangsung pada temperatur rendah.


2 komentar:

  1. mengapa pada ekstraksi minyak daun cengkeh menggunakan NaOH berlebih dan dilanjutkan proses pengasaman dengan larutan HCl pekat, sedangkan pelarut basa kuat dan asam kuat yang lain banyak...

    BalasHapus
  2. Menurut saya : Penambahan NaOH dalam minyak daun cengkeh mengubah eugenol menjadi garam Na-eugenolat. Dengan membentuk garam yang memiliki sifat polar maka, eugenol dalam bentuk Na-eugenolat dapat dengan mudah terpisah dari komponen minyak daun cengkeh lain yang besifat non polar. Setelah itu dilakukan penambahan HCl pada lapisan garam eugenolat yang bertujuan untuk mengubah garam eugenolat menjadi eugenol kembali.

    BalasHapus