ISOLASI EUGENOL DALAM MINYAK CENGKEH
Isolasi eugenol dilakukan pengambilan dengan caraekstraksi minyak daun cengkeh
menggunakan NaOH berlebih dan dilanjutkan proses pengasaman dengan larutan
HCl pekat, hanya mencapai kadar eugenolsekitar 86% ( Sediawan, 2003 ). Dari
proses ekstraksi ini, kelemahan terjadi pada proses recovery solven. Untuk
itu, pada penelitian ini dilakukan isolasi eugenol dengan distilasi fraksionasi
tekanan rendah tanpa menggunakan bahan lain seperti pelarut serta mencegah dekomposisi komponen dalam minyak daun
cengkeh.Teknologi ini diharapkan dapat mengambil komponen eugenol
sebagai produk utama dari minyak daun cengkeh tanpa merusak performa
minyak daun cengkehtersebut karena berlangsung pada temperatur rendah.
mengapa pada ekstraksi minyak daun cengkeh menggunakan NaOH berlebih dan dilanjutkan proses pengasaman dengan larutan HCl pekat, sedangkan pelarut basa kuat dan asam kuat yang lain banyak...
BalasHapusMenurut saya : Penambahan NaOH dalam minyak daun cengkeh mengubah eugenol menjadi garam Na-eugenolat. Dengan membentuk garam yang memiliki sifat polar maka, eugenol dalam bentuk Na-eugenolat dapat dengan mudah terpisah dari komponen minyak daun cengkeh lain yang besifat non polar. Setelah itu dilakukan penambahan HCl pada lapisan garam eugenolat yang bertujuan untuk mengubah garam eugenolat menjadi eugenol kembali.
BalasHapus